Arifin Asydhad - detikNews
Jakarta - Tersinggung dengan ucapan politisi Partai
Demokrat Sutan Bhatoegana terhadap Gus Dur, sejumlah kader Nahdlatul
Ulama (NU) akan berunjuk rasa ke kantor DPP Partai Demokrat. Para kader
NU, termasuk Banser Ansor, PMII, IPNU, dan GMNU.
Hingga pukul
10.30 WIB, Selasa (27/11/2012), puluhan kader NU ini sudah berkumpul di
kantor pusat GP Ansor di Jalan Kramat Raya Jakarta Pusat. Mereka akan
bergerak ke kantor DPP Partai Demokrat di Graha Kramat VII, Jalan Kramat
Raya 146 sekitar pukul 11.00 WIB.
"Kami akan bergerak ke kantor
Demokrat pukul 11.00 WIB. Kami masih menunggu teman-teman yang lain.
Akan ada 200 orang yang ikut berunjuk rasa," kata Aziz, Sekretaris GP
Ansor DKI Jakarta saat dihubungi detikcom.
Aziz
menjelaskan para kader muda NU merasa dilecehkan Sutan Bhatoegana. "Dia
bilang Gus Dur lengser karena soal korupsi dalam kasus Bruneigate dan
Buloggate. Statemen Bhatoegana itu secara tidak langsung telah menyakiti
para anak muda NU dan telah melecehkan Gus Dur, yang merupakan seorang
negarawan," kata Aziz.
Karena itu, Aziz meminta Sutan Bhatoegana
menjelaskan dasar pernyataannya dalam sebuah forum diskusi di Dewan
Perwakilan Daerah (DPD) Jumat pekan lalu itu. "Jelaskan, apa dasar
Bhatoegana bicara seperti itu. Bagi kami, Gus Dur lengser bukan karena
kasus Bruneigate dan Buloggate, tapi karena kasus politik," terang Aziz.
Selain itu, Aziz akan meminta Bhatoegana meminta maaf kepada
warga nahdliyin. "Minta maaf ke keluarga Gus Dur belum cukup. Karena Gus
Dur adalah aset bangsa. Dia harus meminta maaf ke warga nahdliyin dan
menemui para kiai," pinta Aziz.
Demo ke kantor Demokrat tidak
hanya digelar di Jakarta. "Banser di Jawa Timur dan Jawa Barat juga
tengah bergerak ke kantor Demokrat," kata Aziz.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar