Jakarta (ANATARA News) - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto menyatakan dirinya siap dicalonkan kembali sebagai calon presiden pada Pemilu 2014, namun masih menunggu waktu yang tepat untuk mendeklarasikannya.

"Secara pribadi, saya siap untuk menduduki jabatan apapun. Saya menganut semboyan bahwa semangat pejuang prajurit tidak akan padam sampai mati. Dengan semboyan itu, permintaan 33 DPD Hanura tidak mungkin diabaikan dan ditolak," katanya saat penutupan Rapat Kerja Nasional Partai Hanura di Jakarta, Rabu.

Permintaan tersebut, lanjut dia, dengan alasan figur Wiranto sangat menguntungkan bagi perolehan suara Partai Hanura dan memudahkan untuk menjual partainya di daerah karena punya pengalaman, ketegasan, keinginan baik untuk kepentingan bangsa dan negara.

Namun secara organisatoris, akan ada forum khusus sambil menunggu waktu yang tepat untuk mendeklarasikan pencalonan tersebut.

Mantan Menteri Pertahanan dan Keamanan (Hankam/Pangab) mengaku permintaan agar dirinya bersedia maju sebenarnya sudah cukup lama disuarakan oleh kader-kader Hanura di daerah. Oleh karena itu, dirinya mengapresiasi permintaan arus bawah itu.

"Karena selama ini kita fokus melakukan konsolidasi internal, maka kesiapan itu baru saya sampaikan sekarang. Karenanya, sejauh ini belum ada komunikasi dengan partai politik lain terkait pencapresan," ucapnya.

Dikatakan, komunikasi maupun kompromi dengan parpol lain baru akan dilakukan setelah Hanura secara resmi mengajukan capresnya.

"Nantinya akan mengarah ke sana," ujar Mantan capres 2004 dan cawapres 2009 itu.

Terkait dengan adanya pernyataan Amien Rais yang menyebutkan bahwa sulit bagi capres tua untuk memenangkan pemilu, Wiranto menganggap bahwa itu hanya prediksi dan bisa saja salah.

Wiranto menambahkan, sejauh ini tidak diperlukan konvensi untuk menentukan capres dari Hanura karena seluruh DPD, organisasi sayap dan organisasi otonom secara resmi sudah mengajukan dirinya untuk maj